WahanaNews-Bintan | Kabupaten Bintan, masuk dalam Peta Peluang Proyek Strategis Nasional 2022 bersama 21 Kabupaten lain di Indonesia.
Hal tersebut dikatakan Bupati Bintan Roby Kurniawan usai mengikuti Expose dan Launching bersama Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal RI, di Hotel Conrad, Tanjung Benoa, Bali Jumat (16/12/2022).
Baca Juga:
Menparekraf Sambut Wisman Pertama di Tahun 2024 dari Singapura di Bintan
Bupati Bintan turut mengapresiasi upaya Kementerian Investasi yang ingin memberi gambaran lengkap ke para investor yang akan datang ke Indonesia.
Menurutnya, setiap daerah memang harus memetakan setiap potensi investasi yang ada untuk memantapkan investor berinvestasi.
“Upaya ini sangat relevan dengan harapan agar setiap daerah, investasinya terus berkembang dan berbanding lurus dengan peningkatan ekonomi masyarakat” kata Robby.
Baca Juga:
Sandiaga: Event Internasional Mampu Pulihkan Jumlah Kunjungan Wisman ke Kepri
Bintan lanjut Roby, saat juga mengalami peningkatan investasi yang cukup signifikan. Hal ini dibuktikan pada 2021 lalu, meskipun dalam kondisi pandemi, Bintan mampu meraih penghargaan realisasi investasi dari Kementerian Investasi atau BKPM RI.
Kegiatan Expose dan Launching Peta Investasi kali ini terfokus pada dua sektor. Pertama sektor Sumber Daya Alam mulai dari perkebunan, hortikultura, tanaman pangan, perikanan, non perikanan dan energi. Kedua sektor Industri Manufaktur mulai dari industri kimia, aneka logam, mesin, alat transportasi dan elektronika.
Sebanyak 22 Kabupaten dari 13 Provinsi yang diundang ini dianggap memiliki peluang investasi di kedua sektor pada tahun 2022 dengan nilai investasi mencapai Rp. 37,32 Triliun.[zbr]