WahanaNews-Bintan | Puluhan wisatawan dari Singapura akan berlibur dengan memanfaatkan kerjasama travel bubble Batam Bintan-Singapura, tiba di Lagoi Bintan, hari ini, Jumat, 25 Februari 2022.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Buralimar mengatakan, setidaknya turis yang akan datang dari Singapura dalam skema travel bubble di Lagoi Bintan sekitar 51 orang. "Diperkirakan 51 orang," kata dia kepada wartawan, Jumat, 25 Februari 2022.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Menurut Buralimar, turis akan disambut langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad. Menurut jadwal agenda Gubernur Kepri, penyambutan direncanakan pukul 11.00 WIB.
Turis tersebut diinformasikan berangkat dari Singapura melalui Tanah Merah Ferry Terminal Singapura menuju Pelabuhan Bandar Bentan Telana Kabupaten Bintan. Kedatangan turis ini merupakan yang kedua dalam skema travel bubble Batam, Bintan-Singapura. Para turis bisa berlibur hanya di kawasan Lagoi Bintan.
Pada Rabu, 23 Februari 2022 sebanyak 26 turis yang terdiri dari travel agent Singapura dan media Singapura berlibur ke Kota Batam. Kedatangan turis itu juga disambung Gubernur Kepri, Ansar Ahmad di Pelabuhan Nongsa Pura Kota Batam.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Ansar mengatakan kedatangan turis ini adalah awal yang sudah ditunggu-tunggu sejak dibahasnya travel bubble dua tahun yang lalu. Menurut dia, kebijakan tersebut akan terus dievaluasi untuk melihat aturan yang akan datang.
"Kalau memang aman dan berjalan lancar, kita akan ajukan juga minta Batam dan Bintan sistem VTL," kata Ansar saat menyambut turis di Pelabuhan Nongsa Pura Batam, Rabu, 23 Februari 2022.
Salah satu perbedaan mencolok dari kebijakan travel bubble Batam dan Bintan dengan VTL Singapura, yakni wisatawan yang masuk Singapura boleh bepergian ke mana saja alias tanpa pembatasan ruang gerak. Sementara travel bubble Batam dan Bintan mengharuskan wisatawan berada di kawasan Nongsa Batam dan Lagoi Bintan saja. [rda]