WahanaNews-Bintan | Sejumlah pemudik mulai padati Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Salah seorang calon penumpang antarpulau tujuan Kabupaten Karimun Wirda mengaku rela mengambil cuti kerja lebih cepat demi mudik ke kampung halaman setelah dua tahun terhalang pandemi Covid-19.
Baca Juga:
Status Kaldera Jangan Sampai Dicabut dari Kawasan Otorita Danau Toba, MARTABAT Prabowo-Gibran Desak Pemerintah Pusat dan Pemprov Sumut Segera Penuhi Peringatan Keras UNESCO
"Alhamdulillah, senang akhirnya bisa pulang kampung, memang sengaja mudik awal biar tak terlalu sesak dan padat di pelabuhan hingga dalam kapal," katanya yang seorang karyawan swasta tersebut, Selasa.
Wirda tak mengalami kendala ketika hendak melakukan keberangkatan mudik dengan transportasi laut, sebab ia telah memenuhi segala persyaratan mudik yang ditetapkan pemerintah pada tahun ini, yakni melakukan vaksinasi dosis ketiga atau penguat.
"Sudah vaksin penguat, jadi langsung masuk ke kapal. Kalau belum, harus tes antigen atau PCR," ujar dia.
Baca Juga:
Covid-19 Naik Tajam di Thailand, Kemenkes Ingatkan WNI Jangan Lengah
Penumpang lainnya tujuan Lingga Azri juga mudik lebih cepat karena khawatir sulit dapat tiket kapal ketika mudik pada H-3 hingga H-1 Idul Fitri.
Sama seperti Wirda, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Tanjungpinang itu juga sudah melakukan vaksinasi penguat supaya bisa mudik tanpa tes antigen atau PCR.
"Kalau sekarang arus mudik ke Lingga masih normal, sehingga tak perlu rebutan tiket apalagi berdesakan di pelabuhan," ucap Azri.
Sementara Kepala Seksi Keselamatan Pelayaran Kantor Kesyahbandaran Otoritas (KSOP) Pelabuhan SBP Tanjungpinang Imran menyampaikan penumpang mudik di pelabuhan SBP Tanjungpinang mulai ramai sejak H-7 Lebaran karena sebagian masyarakat memilih mudik lebih awal.
Ia memprediksi puncak arus mudik terjadi pada tanggal 29 Mei 2022, sebab ASN sudah mulai libur kerja. Sejauh ini pemudik masih didominasi tujuan Batam dan Karimun.
"Makanya, harapan kami masyarakat dapat mudik lebih awal untuk mengurai kepadatan di pelabuhan SBP jelang Idul Fitri," ujar Imran. [rda]