Kepri. WahanaNews.co, Natuna - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus memperkuat sistem listrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Natuna Kepulauan Riau (Kepri), dengan segera mengoperasikan 10 pembangkit listrik tambahan tenaga diesel (PLTD) dengan total daya 4.5 megawat (MW).
Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Natuna Boni Sofianto di Natuna Sabtu mengatakan, mesin-mesin tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik warga di Pulau Bunguran Besar.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Pengoperasiannya sekitar tanggal 27-28 Oktober nanti, bertepatan dengan hari listrik nasional," kata Boni.
Ia menjelaskan saat ini jumlah daya pembangkit listrik yang ada di sana sebesar 7.5 mega, dengan adanya penambahan itu sistem kelistrikan di Natuna menjadi surplus atau lebih dari kebutuhan yang diperlukan.
"Kebutuhan Natuna normalnya 7.4 mega. Dengan adanya tambahan itu totalnya jadi 12 mega," katanya.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Kondisi demikian, kata Boni, berdampak positif untuk mesin yang ada, sebab pemakaian mesin bisa dilakukan secara bergantian agar mesin tidak rusak.
"Mesin jadi tidak panas," kata Boni.
Ia juga menerangkan bahwa mesin-mesin tersebut terletak di Desa Binjai Kecamatan Bunguran Timur, dan dikelola oleh PLN Batam.
"Bidang pembangkit sudah diserahkan ke Batam semua," katanya.
Boni menambahkan kesuksesan PLN dalam memenuhi kebutuhan listrik di Natuna tidak terlepas dari dukungan Pemerintah Daerah.
Pasalnya lahan yang digunakan untuk meletakkan ke-10 mesin tersebut merupakan hibah dari Pemerintah Daerah Natuna.
"Pemda Natuna cepat dalam menanggapi dan menyelesaikan masalah," kata Boni.
Mengetahui informasi tersebut, Lina warga Natuna mengaku senang sebab listrik di Natuna bakal normal kembali.
"Kemarin mati-mati, katanya cadangannya tidak banyak jadi kalau musim panas gangguan karena mesin ikut panas," kata Lina.
Ia berharap kedepannya listrik di Natuna tidak mengalami gangguan lagi.
"Mudah-mudahan normal terus," kata Lina.
Kepada Pemda Natuna Lina mengucapkan terima kasih, sebab dengan bantuan pemda listrik di Natuna normal.
"Saya sebagai masyarakat sangat mengapresiasi kinerja pemda dalam menangani masalah listrik," katanya.[C. Sopian Simanjuntak]