WahanaNews-Natuna | Sempat tertunda 5 tahun, pembangunan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Natuna akan dilanjutkan tahun 2022.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Natuna, Hendra Kusuma mengatakan, proyek pembangunan gedung itu terbengkalai karena keterbatasan anggaran.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
"Kemarin Pemkab kita anggarannya terbatas karena dilanda Covid-19," kata Hendra Kusuma usai dilantik bersama 25 pejabat lainnya oleh Bupati Natuna di Gedung Wanita, Jalan Batu Sisir Bukit Arai, Kecamatan Bunguran Timur, Rabu (5/1/20211) malam.
Adapun dana pembangunan Gedung DPRD Natuna ini, akan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Natuna, tahun 2022. Nilai anggarannya lebih kurang Rp 10 miliar.
"Tahun 2022 ini akan dilanjutkan kembali pembangunannya dengan cara bertahap dan 2024 nanti semoga selesai," bebernya.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Menurut Hendra Kusuma, penyelesaian pembangunan gedung akan menelan biaya lebih kurang Rp 40-50 miliar.
"Bangunan itu dibangun pada tahun 2016 lalu, sudah lima tahun mangkrak. Semoga di tahun 2022 ini pembangunannya bisa dilanjutkan kembali," harapnya.
Terkait gedung itu, sejauh ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), inspektorat dan Kejaksaan. [rda]
