WahanaNews-Kepri | Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyiapkan anggaran hingga Rp10 miliar untuk membenahi atau revitalisasi Kota Tua Tanjungpinang pada tahun anggaran 2022 ini.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, pembenahan Kota Tua Tanjungpinang ini meliputi bangunan-bangunan ruko di kawasan Kota Lama Jalan Merdeka.
Baca Juga:
Diduga Pakai Narkoba, Polisi Tangkap 3 ASN Tanjungpinang
“Kami berharap proyek senilai Rp10 miliar ini dapat memoles wajah kota lama sehingga menjadi ikon sekaligus beranda Ibukota Kepri,” katanya saat meninjau kawasan Kota Tua Tanjungpinang.
Tidak hanya kawasan kota tua Tanjungpinang, revitalisasi juga dilakukan di Pulau Penyengat. Revitalisasi tersebut termasuk membenahi Masjid Raya Sultan Riau yang merupakan salah satu tujuan destinasi wisata religi di Kepri.
Untuk lebih menghidupkan dan memperkenalkan kembali kawasan kota tua Tanjungpinang, Gubernur mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat.
Baca Juga:
Kemendagri Ganti Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan, Terlibat Kasus Hukum
Termasuk penyelenggaraan Festival Kue Bulan atau Moon Cake 2022 serta Mural 3 Dimensi Tanjungpinang.
“Saya berharap Festival Kue Bulan atau Moon Cake di Kepri dapat terus kita selenggarakan agar tradisi ini tidak punah dan dapat terus lestari pada setiap generasi ke depannya,” katanya.
Gubernur juga mengapresiasi penyelenggaraan mural untuk mempercantik kawasan kota lama Tanjungpinang. Hal ini melihat tingginya antusias masyarakat terhadap seni mural yang merupakan seni menggambar atau melukis di atas media dinding atau tembok.