WahanaNews-Natuna | Pemerintah Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau memberikan pelatihan kepada pelaku usaha wisata untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kompetensi pengelola destinasi serta daya tarik wisata dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi bagi pemasaran usaha.
"Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna menggelar Pelatihan Digitalisasi Branding, Pemasaran dan Penjualan pada Desa Wisata, Homestay, Kuliner, Souvenir, Fotografi," kata Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Wan Andriko di Natuna, Rabu (23/11).
Baca Juga:
PLN Akan Bangun SUTT di Natuna Guna Tingkatkan Keandalan Listrik
Ia mengharapkan kegiatan tersebut dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang pariwisata yang harus berbanding lurus dengan kemajuan teknologi.
Selain itu, kegiatan ini juga penting mengingat sektor wisata merupakan sektor strategis yang memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi secara nasional.
"Media digital terbukti membantu dalam upaya promosi produk wisata yakni memberikan kemudahan bagi pelaku wisata dalam pemasaran dan memberikan informasi ke wisatawan,” kata Wan Andriko.
Baca Juga:
Bupati Natuna Paparkan Sejumlah Capaian Pembangunan Selama Dua Tahun
Pemanfaatan teknologi internet dilakukan mengingat Natuna saat ini telah tersedia jaringan internet melalui jaringan palapa ring barat sebagai penunjang sektor wisata di daerah itu.
"Maka dalam upaya meningkatkan kualitas SDM pelaku wisata, dilakukan pelatihan ini sebagai wadah untuk meningkatkan skill pelaku wisata Natuna dan pengetahuan tentang trik untuk daya tarik wisatawan," ujarnya.
Sementara, Asisten I Pemerintah Kabupaten Natuna Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Khaidir saat membuka acara tersebut mengajak seluruh pelaku wisata, pemerintah maupun masyarakat untuk bersinergi dalam memajukan pariwisata Natuna. Ia juga berharap para pelaku wisata Natuna dapat memanfaatkan digitalisasi dalam pemasaran wisata dengan fasilitas yang telah disediakan oleh pemerintah.
"Besar harapan kami peserta maupun seluruh pelaku wisata yang ada di Natuna dapat menambah pengetahuan di bidang digital untuk sarana promosi wisata, meningkatkan skill fotografi dalam upaya menarik minat wisatawan yang nantinya berdampak untuk ekonomi daerah maupun masyarakat," kata Khaidir.
Menurut dia, sasaran yang harus dicapai dari pelatihan tersebut, peserta mengetahui dan memahami pengetahuan dasar kepariwisataan serta pemasaran digital.
"Mengetahui dan memahami tahapan pengembangan pemasaran digital, serta peserta mengetahui dan memahami pentingnya fotografi dan bahasa yang efektif dalam pemasaran digital," katanya.
Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari yang diikuti puluhan peserta pelaku wisata di Natuna dengan narasumber dari Batam Tourism Politeknik dan Founder Natunamart.[zbr]