“SMK pelopor penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. Sudah seharusnya jadi perhatian pemerintah daerah,” ujarnya.
Ia menyampaikan pembangunan sekolah kejuruan baru perlu dilakukan dengan sosialisasi yang masif. Pembangunan dapat menggunakan dana CSR maupun bantuan pemerintah pusat.
Baca Juga:
Gubernur Kepri Gencar Jemput Bola APBN Demi Dukung Pembangunan Daerah
SMK yang akan dibangun harus disesuaikan dengan kebutuhan atau karakteristik di daerah itu, seperti kejuruan pariwisata, agrobisnis, perikanan, dan budi daya.
Selain itu, sekolah-sekolah kejuruan yang sudah ada juga harus didukung dengan fasilitas penunjang dan berkolaborasi dengan industri setempat.
Ia pun meminta agar SMK unggulan, khususnya di Kota Batam supaya dapat menyediakan kuota bagi siswa berprestasi dari kabupaten/kota lain.
Baca Juga:
Gubernur Ansar: Ekonomi Kepri Menuju ke Fase Peningkatan
“Saya ingin agar SMK unggulan di Batam bisa menerima siswa minimal lima orang dari tiap kabupaten/kota setiap tahunnya, agar bisa melahirkan tenaga kerja andal yang tersebar di semua kabupaten/kota se-Kepri,” demikian Wahyudin.[ss]