KEPRI.WAHANANEWS.CO, BATAM – Perhimpunan Keluarga Dayak Batam (PKDB) sukses menggelar perayaan Natal sekaligus pelantikan pengurus baru yang berlangsung meriah di VIV B Restoran Golden Prawn, Sabtu (11/1) malam.
Acara tersebut juga disejalankan dengan momentum peringatan Hari Ulang Tahun ke-10 PKDB. Ratusan masyarakat Dayak dari berbagai penjuru Batam hadir memeriahkan kegiatan ini.
Baca Juga:
MADN Awasi Pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur
Nuansa adat Dayak begitu terasa dalam perayaan tersebut. Para peserta tampil dengan busana khas Dayak Kalimantan, lengkap dengan pernak-pernik yang mencerminkan kekayaan budaya Dayak. Selain itu, sejumlah petinggi adat, tokoh masyarakat, hingga pejabat pemerintahan dari Kalimantan, Provinsi Kepulauan Riau, dan Kota Batam turut hadir untuk memberikan dukungan pada acara ini.
Berbagai penampilan budaya khas Dayak disuguhkan untuk menghibur para tamu, mulai dari tarian tradisional oleh sanggar tari Dayak hingga atraksi menegangkan yang memukau penonton.
Dalam sambutannya, Dewan Penasehat PKDB, Capt. Marpian, menyampaikan bahwa kehadiran PKDB di Batam bukan sekadar pelengkap, tetapi bagian dari perjalanan sejarah kota ini yang multikultural. Ia berharap pemerintah dapat merangkul PKDB untuk bersama-sama mendorong pelestarian budaya.
Baca Juga:
PLN Dukung Pengembangan Seni dan Budaya di Kalselteng
"Kami juga meminta perhatian pemerintah kota Batam agar memberikan ruang dan mendukung pembangunan kebudayaan yang dapat memajukan kota Batam," ujar Capt. Marpian.
Pada momen tersebut, Abram Nicolas Ati Vargas resmi terpilih sebagai Ketua PKDB periode 2025–2030, dengan Desi sebagai Wakil Ketua. Abram berhasil mengungguli pasangan calon lainnya dalam proses pemilihan yang demokratis.
Sebagai simbol kepemimpinan, Abram menerima pataka organisasi yang menandai dimulainya masa kepemimpinannya. Dalam pidato perdananya, Abram mengajak seluruh masyarakat Dayak di Batam untuk bersatu demi kepentingan bersama. "Mari kita jadikan wadah ini untuk merangkul semua masyarakat Dayak di Batam, bekerja sama demi kemajuan dan persatuan," ujarnya.
Gubernur Kepulauan Riau yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol, Darsoni, turut memberikan apresiasi atas keberadaan PKDB. "Banyak tokoh hebat berasal dari masyarakat Dayak. Kami berharap PKDB dapat memberikan kontribusi besar dalam pembangunan di Kepri, serta terus menjaga keharmonisan budaya di wilayah ini," kata Darsoni.
Acara perayaan Natal, HUT ke-10, dan pelantikan pengurus baru PKDB ini menjadi momentum penting untuk mempererat kebersamaan masyarakat Dayak di Batam sekaligus mempertegas kontribusi mereka dalam mendukung pembangunan dan keberagaman budaya di Kota Batam dan Provinsi Kepulauan Riau.
[REDAKTUR: MIRZA ANTONI]