Yusrizal mengatakan pembukaan kembali Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura memberi harapan baru kepada PT Pelindo I Tanjungpinang.
Sejak pandemi Covid-19, PT Pelindo I Tanjungpinang kehilangan pendapatan sekitar Rp 16 miliar per tahun.
Baca Juga:
Mahkamah Konstitusi Terima 206 Permohonan Sengketa Pilkada Kabupaten hingga Provinsi
"Biasanya kami memperoleh Rp25 miliar/tahun, namun sejak pandemi hanya sekitar Rp 9 miliar," tuturnya.
Sebelum pandemi, Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura melayani penumpang kapal dari Singapura dan Malaysia, termasuk penumpang kapal dari Tanjungpinang menuju ke dua negara tersebut. [rda]