WahanaNews-Natuna | AS dengan santainya kirimkan kapal induk mereka ke Laut Natuna di tengah sengketa yang ada untuk melakukan latihan.
Sebuah lembaga penelitian yang berbasis di Beijing mengatakan dua kapal militer AS, USS Carl Vinson dan USS Essex, ditambah berbagai kapal yang terpasang, terpantau menyeberang ke wilayah maritim pada Selasa, 11 Januari 2022.
Baca Juga:
Grup Facebook Inses Viral, Polisi Desak Warganet Hentikan Sebar Kontennya
Di sisi lain, Pembuktian Situasi Strategis Laut Cina Selatan menambahkan bahwa AS memasuki perairan selatan Luat Natuna minggu ini.
Dilaporkan SCMP, Angkatan Laut AS akan melakukan latihan bersama di perairan internasional yang diklaim oleh banyak negara.
Pulau-pulau dan perairan di Laut Natuna diklaim oleh beberapa negara, antara lain China, Filipina, dan Vietnam.
Baca Juga:
Pembangunan Terus Digenjot, MARTABAT Prabowo-Gibran Sebut Infrastruktur Otorita IKN Banyak yang Rampung hingga Akhir 2025
Meski begitu, pihak Angkatan Laut AS sendiri masih belum memberikan konfirmasi terkait latihan militer tersebut.
Laut Natuna menjadi daerah sengketa sebab wilayah ini memiliki sumber daya alam minyak dan gas, juga merupakan kunci untuk rute pelayaran internasional.
Baru-baru ini Departemen Luar Negeri AS menolak klaim China terkait wilayah di Laut Natuna, karena dinilai sangat merusak supermasi hukum.