Ia juga menjelaskan bahwa, kondisi listrik di Pulau Bunguran hanya mampu mengeluarkan daya sekitar 6,5 Mega Watt (MW), sementara beban rata-rata 7,2 MW dan beban maksimum di angka 7,8 MW terjadi saat 17 Agustus lalu.
Boni juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap bersabar dan semoga upaya perbaikan terhadap satu unit mesin sewa dapat diselesaikan secepatnya, sehingga listrik di Natuna kembali siaga.[ss]