"Kalau kita lihat masalah ini, kita bisa saja lanjutkan. Namun kita lihat sudah ada penyesalan dari pelaku, maka kita minta mereka wajib lapor," kata Kompol Ferri kepada wartawan di Mapolres Natuna, Rabu (1/2/2023).
Ferri menambahkan, motif Bahul memberikan keterangan palsu soal pembegalan di jalan lintas Selat Lampa itu hanya untuk candaan belaka.
Baca Juga:
Nasib Baik Casis Bintara Korban Begal, Kini Diterima Masuk Polri Jalur Disabilitas
Kedua pelaku mengaku tidak menyangka bahwa video tersebut viral dan sempat meresahkan masyarakat Kabupaten Natuna.
"Kita bawa mereka ke Polres untuk kita dalami lagi. Mereka minta maaf kepada Kepolisian dan seluruh masyarakat Natuna. Dengan menangis mereka sangat menyesal," terang Ferri.
Kronologis kejadian bermula pada Selasa, 31 Januari 2023 saat Bujang Prancis memvideokan pengakuan Bahul yang diduga dibegal di jalan lintas Selat Lampa, dengan kerugian uang tunai sebesar Rp 900 ribu raib.
Baca Juga:
Tak Mampu Bayar Utang Rp 18 Juta, Pria di Pontianak Nekat Ngaku Jadi Korban Begal
Kemudian video tersebut tersebar di sejumlah group WhatsApp dan Facebook hingga meresahkan masyarakat Natuna.