Pada saat berenang, korban terseret arus sungai Kampar dan berusaha ditolong oleh temannya Aat, namun gagal diselamatkan sehingga korban akhirnya tenggelam dan terbawa arus sungai. Kemudian teman korban Aat memberitahukan kejadian tersebut kepada warga.
Mendapat informasi itu pihak Polsek Kampar dipimpin langsung Kapolsek AKP Marupa Sibarani bersama personil Samapta Polres Kampar dibantu warga, Tagana dan BPBD Kampar serta pihak terkait lainnya, berusaha melakukan pencarian terhadap korban hingga tengah malam namun belum ditemukan.
Baca Juga:
Gempa Sesar Anjak Langsa Magnitudo 4.4, Guncangan Kuat di Wilayah Perbatasan Aceh-Medan
Keesokan harinya pencarian kembali dilanjutkan oleh Tim Gabungan bersama warga masyarakat, korban akhirnya ditemukan sore tadi.
Kapolsek Kampar AKP Marupa Sibarani saat dikonfirmasi membenarkan telah ditemukannya korban hanyut di Sungai Kampar.
"Jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dikebumikan," ujarnya.
Baca Juga:
Menpora Dito dan InJourney Bahas Kolaborasi Penyelenggaraan Event Olahraga
Kapolsek menghimbau warga masyarakat, agar meningkatkan pengawasan terhadap putra putrinya saat beraktivitas di sekitar sungai.
"Sebaiknya pada saat musim penghujan ini anak-anak tidak mandi di Sungai, karena arus sungai lebih deras dari pada biasanya. Hal ini untuk mencegah agar kejadian serupa tidak terulang kembali," ujarnya.
[kaf]