Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepri juga mengalami peningkatan signifikan menjadi 79,89 poin di tahun 2024, menempatkan Kepri sebagai provinsi dengan IPM tertinggi di Sumatera dan ketiga nasional setelah DKI Jakarta dan Yogyakarta. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Kepri hingga April 2025 tercatat sebanyak 535.317 kunjungan, meningkat sebesar 11,47% secara kumulatif.
Sementara itu, Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin mengapresiasi penyambutan hangat dari Pemerintah Provinsi Kepri dan menyampaikan rasa optimisnya terhadap arah pembangunan di provinsi yang disebutnya sebagai “pintu emas” Indonesia.
Baca Juga:
Gubernur Ansar Resmikan Listrik 24 Jam untuk Pulau Parit, Karimun
“Kepri memiliki posisi geopolitik dan geoekonomi yang sangat strategis. Apa yang disampaikan oleh Gubernur Ansar Ahmad menunjukkan bahwa Kepri bukan hanya penting bagi Sumatera, tetapi juga bagi Indonesia secara keseluruhan, terutama dalam konteks perdagangan internasional dan pertahanan maritim,” ungkapnya.
Sultan Bachtiar juga menyatakan bahwa DPD RI siap memberikan dukungan penuh kepada Pemerintah Provinsi Kepri dalam memperjuangkan regulasi dan kebijakan di tingkat pusat yang mendukung percepatan pembangunan daerah kepulauan. Menurutnya, pendekatan khusus memang dibutuhkan bagi provinsi dengan karakteristik wilayah seperti Kepri.
“Kami di DPD RI memahami betul bahwa daerah kepulauan memerlukan perhatian lebih, baik dari sisi infrastruktur, konektivitas, maupun layanan publik. Oleh karena itu, kami akan terus mengawal aspirasi dari Kepri agar mendapatkan porsi yang adil dalam kebijakan nasional,” pungkasnya.
Baca Juga:
Pertama Kerja Usai Libur Lebaran Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri Gelar Halal Bihalal Bersama Pegawai
[REDAKTUR: FRENGKI]