“Batam tidak pernah keluar dari tiga besar kota tujuan wisata di Indonesia, setelah Bali dan Jakarta. Ini menjadi peluang besar yang harus dimanfaatkan pelaku industri kreatif, termasuk Swara,” tuturnya.
Karena itu, ia mengajak pengurus Swara untuk meningkatkan profesionalisme dan bersinergi dengan pemerintah dalam berbagai event dan program pembangunan.
Baca Juga:
Emban Tugas Jaga Kedaulatan Negara, Amsakar Ikut Memberangkatkan 450 Prajurit Yonif 136/Tuah Sakti
“Setelah pelantikan ini, susunlah program kerja yang baik. Jika ingin maju, harus berani mengambil peran dalam pembangunan. Bangun sinergi mulai sekarang,” tegasnya.
Di akhir sambutan, Amsakar mengingatkan pentingnya membangun energi positif secara kolektif demi mewujudkan wajah Batam yang semakin maju.
“Lebih baik kita fokus pada perbaikan diri. Hentikan menghabiskan energi untuk hal-hal yang kontraproduktif. Batam memerlukan orang yang mampu memobilisasi potensi agar kota ini semakin hebat dan dahsyat,” pungkasnya.
Baca Juga:
Kemenpar Prioritaskan Penguatan UMKM dan Ekraf dalam Program Strategis Pariwisata 2026
Turut hadir Direktur Penegakan Hukum DJKI Kemenkumham RI Arie Ardian Rishadi, Kepala Biro Hukum Provinsi Kepri Kuntum Purnomo, Kepala Kanwil Kemenkumham Kepri Edison Manis, perwakilan Bupati Karimun, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata, Kepala Badan Riset Daerah Efrius, serta Ketua Swara Kota Batam Bukit Maharani Purba.
[REDAKTUR: FRENGKY]