Berdasarkan pengakuan mitra, motor listrik yang disediakan Gojek statusnya disewakan sekitar Rp40 ribu per hari.
Pengembangan motor listrik ini dilakukan oleh Electrum, usaha patungan Gojek dan TBS Energi Utama melalui Karya Baru TBS.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
Bagi Gojek, Electrum akan membawa perusahaan mengejar target menuju transisi ke penggunaan kendaraan listrik secara total pada 2030.
Rubi menyampaikan jarak tempuh kendaraan listrik mitra saat ini sudah mencapai 1 juta kilometer dalam waktu beberapa bulan. Kata dia sebelumnya diperkirakan itu akan tercapai dalam setahun.
"Ini awal baik untuk kami terus mengembangkan ekosistem EV (kendaraan listrik) di Indonesia dan dapat jadi pertimbangan Electrum untuk meningkatkan jumlah motor listrik dan memperluas cakupan operasional," ujar Rubi.[zbr]