WahanaNews-Natuna | Militer Indonesia dan Amerika sudah sejak lama melakukan latihan bersama yang disebut dengan "Garuda Shield", khususnya untuk menjaga perdamaian di kawasan Indo-Pasifik.
Sama halnya dengan militer India tengah fokus di kawasan Indo-Pasifik.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Kini, militer Indonesia dan Amerika Serikat memperluas latihan bilateral tahunan mereka ke 14 negara peserta.
Di mana pasukan dari Inggris, Australia, Jepang, Malaysia, Singapura dan Kanada akan bergabung dalam latihan Garuda Shield 2022 pada 1-14 Agustus mendatang.
Edisi ke-16 dari latihan perang akan mencakup latihan tembakan langsung, operasi khusus dan komponen penerbangan di antara disiplin ilmu lainnya, lapor CNN, Sabtu (9/4/2022).
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Perluasan latihan itu dilakukan pada saat ketegangan meningkat di kawasan Laut China Selatan ditambah dengan konflik Rusia dan Ukraina.
Para analis mengatakan langkah itu menandakan Indonesia telah bergerak lebih dekat ke AS daripada China dalam kerja sama militer.
Garuda Shield tahun lalu melibatkan dua divisi Angkatan Darat AS yang berjumlah sekitar 1.000 tentara, serta rekan-rekan Indonesia mereka dalam apa yang dikatakan Angkatan Darat AS sebagai edisi terbesar dari latihan perang hingga saat ini.