"Nanti kita lihat dua minggu ke depan setelah dibuka, bagaimana pelaksanaanya. Kalau lancar, kita akan ajukan lokasi lainnya di Kepri untuk diterapkan mekanisme Travel Bubble, misalnya seperti di Harbourbay Batam," tambah Boeralimar.
Ia menilai, tempat-tempat wisata di Nongsa dan Lagoi sudah sangat siap menyambut wisman melalui mekanisme Travel Bubble.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Persiapan ini bahkan sudah dijalankan sejak setahun ke belakang.
Pihaknya mengimbau kepada para pengelola wisata di area Travel Bubble agar kelak mengawasi dengan ketat kegiatan wisata dari para wisman yang datang agar nantinya tidak menimbulkan kemunculan kasus.
"Kami harapkan kepada pengelola melakukan pengawasan ketat," kata Boeralimar. [rda]